Studi Penn State University
Ternyata buah-buahan bisa menjadi salah satu alternatif untuk camilan yang sehat. Hanya saja hal ini tidak banyak yang tahu. Bahwa buah-buahan kering seperti kismis, kurma, plum dan buah ara, lebih bisa meningkatkan kesehatan Anda.
Hal ini mengacu pada studi yang dilakukan Penn State University. Para peneliti tersebut menemukan bahwa orang yang biasa mengonsumsi buah-buahan kering ternyata cenderung lebih sehat dibanding mereka yang tidak mengkonsumsinya.
Journal of Academy of Nutrition and Dietetics
Penelitian yang terbit di Journal of Academy of Nutrition and Dietetics itu menjelaskan secara detail. Bagaimana buah-buahan kering itu bisa menjadi alternatif yang lebih sehat dibanding buah-buahan segar. Pada umumnya, buah-buahan dikenal banyak sekali mengandung nutrisi seperti serat, kalium, dan bioaktif lain yang baik untuk jantung.
“Buah kering bisa menjadi pilihan yang bagus untuk camilan bergizi, tetapi konsumen mungkin ingin memastikan bahwa mereka memilih versi tanpa pemanis dan tambahan gula,” kata peneliti pasca doktoral di Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health, Valerie Sullivan seperti dikutip dari The Ladders pada Kamis (26/11).
Buah-buahan kering sehat untuk Diet
Meskipun buah-buahan kering dapat menjadi pendorong yang sehat untuk diet. Namun sangat penting juga untuk memerhatikan porsinya. Ukuran porsi juga bisa rumit, sebab satu porsi buah kering akan lebih kecil daripada satu porsi buah segar yang masih banyak mengandung air.
“Namun hal positifnya adalah buah kering lebih mudah dibawa-bawa, awet disimpan di rak, dan bahkan bisa lebih murah. Jadi lebih banyak orang yang bisa makan buah,” kata Sullivan.
Studi yang menggunakan data dari Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional ini. Telah mengumpulkan data tanggapan dari 25.590 peserta tentang makanan yang telah mereka konsumsi dalam 24 jam terakhir sebelum menyelesaikan survei. Peneliti juga meminta informasi seperti indeks massa tubuh, lingkar pinggang, dan tekanan darah.
Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional
Hasilnya, peneliti bisa menemukan bahwa peserta yang mengonsumsi buah kering. Dinilai memiliki pola makan lebih sehat daripada mereka yang tidak. Peserta yang biasa konsumsi buah kering juga memiliki BMI, lingkar pinggang, dan tekanan darah yang lebih rendah.
“Jadi buah kering bisa menjadi ikhtiar untuk meningkatkan asupan buah secara keseluruhan pada orang yang tidak suka makan buah dalam jumlah yang disarankan,” kata dia.
Jadi buah kering bisa menjadi alternatif yang lebih sehat. Dari studi tersebut menemukan bahwa partisipan yang mengonsumsi buah-buahan kering ternyata memiliki asupan kalori yang lebih tinggi. Tetapi BMI dan lingkar pinggang yang lebih rendah yang menunjukkan mereka lebih aktif secara fisik.
Maka, ada baiknya saat mengonsumsi buah-buahan kering. Perlu diperhatikan kandungan kalori dan pastikan untuk mengganti kalori dari makanan bergizi rendah dengan buah-buahan kering untuk mendapatkan manfaat yang lebih optimal dari makan buah-buahan kering.
Sumber artikel: republika.co.id Studi: Konsumsi Buah Kering Dinilai Lebih Menyehatkan